August 25, 2014 By administrator 
Untuk mewujudkan Kota Bogor sebagai kota sejuta taman. Pemerintah Kota Bogor telah membangun 27 taman ruang terbuka hijau dan di akhir tahun 2014 akan merampungkan pembangunan dua taman lainnya.
Kepala Bidang Pertamanan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor, Dian Herdiawan mengharapkan dari tersedianya ruang terbuka hijau akan menambah estetika tata kota, juga dapat dimanfaatkan untuk aktivitas interaksi warga Kota Bogor.
“Sudah terbangun 27 taman aktif dan hingga tahun 2014 Pemerintah Kota akan merampungkan dua taman lainnya, yakni pembangunan Taman Palupuh dan Taman Burung Ahmad Yani,” kata Dian.
Menurut dia, pembangunan taman di Kota Bogor mulai diperbanyak sejak tahun 2011 dan memiliki multifungsi,
“Kami berharap taman ini bisa dijadikan sebagai tempat komunitas maupun keluarga berkumpul, terutama anak sekolah yang dapat memanfaatkan taman sebagai lokasi belajar bersosialisasi dan mengekspresikan diri,” harap dia.
Dian, memaparkan pada awal tahun 2011, di Kota Bogor hanya memiliki empat taman aktif yang dijadikan sebagai lokasi berkumpul, yakni Taman Peranginan, Taman Lereng Sempur, Taman Kencana, dan Taman Malabar.
“Pemerintah Kota dalam waktu dua tahun terakhir sudah meningkat menjadi 27 taman dan rata-rata dilengkapi dengan arena bermain anak hingga tempat duduk dan berinteraksi warga,” ungkap dia.
Kata Dian, pembangunan taman-taman di Kota Bogor itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor, bantuan Pemerintah Provinsi Jabar, dan Corporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah pihak swasta.
“Mewujudkan Kota Bogor yang kembali hijau itu dibutuhkan anggaran miliaran rupiah, dan tidak bisa mengandalkan dari anggaran APBD kota saja, akan tetapi juga bantuan dari Provinsi juga pihak swasta dalam bentuk CSR,” katanya.
Kata dia, pembangunan dua taman tahun 2014 ini salah satunya Taman Palupuh, yang dibangun melalui program pengembangan kota hijau bersumber dari APBN seluas 1,1 Ha. Bulan Juli lalu, Pemkot Bogor sudah melakukan pembukaan penawaran lelang dan diharapkan pada bulan Oktober sudah terbangun.
Sedangkan, satu taman lagi yakni Taman Ramah Burung dibangun dengan merevitalisasi jalur hijau Jalan Ahmad Yani mulai Kantor Badan Pertanahan Nasional hingga Jalan Dadali seluas 1,3 Ha, menggunakan bantuan Pemprov Jabar. “Saat ini dalam proses finalisasi detail engineering design yang diasistensi dengan Dinas Kehutanan Provinsi Jabar,” kata dia.
Rencananya, ruang terbuka hijau di Jalan Ahmad Yani ini akan ditanami ratusan pohon dan semak yang akan mengundang burung untuk hinggap atau bersarang. Berdasarkan penelitian, pada tahun 1996 masih ditemukan 150 jenis burung di lokasi itu. Namun, di tahun 2012 semakin menyusut menjadi hanya 50 jenis.
Terkait pembangunan taman itu, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto menghimbau peran serta masarakat agar bisa menjaga keberadaan taman tersebut. Tidak membuang sampah sembarangan, tidak merusak fasilitas dan menegur apabila ada keberadaan PKL.
“Menjaga itu kan hal yang mudah, namun habits (kebiasaan) masyarakat ini yang perlu diperbaiki,” tambahnya.
Sumber: Jakarta Globe
Tags: berita bogor, taman kota bogor