Slot Gacor MAXWIN

Selalu Membayar Kemenangan Anda

Uncategorized

Konser Revolusi Bunga : Generasi Wangi Tunjukkan Keistimewaan Wanita di Mata Slank | InfoBogor

Konser Revolusi Bunga : Generasi Wangi Tunjukkan Keistimewaan Wanita di Mata Slank Reviewed by administrator on November 7, 2014 .

Indah dan wangi, itulah kesan pertama terlintas kala konser Slank bertajuk Revolusi Bunga: Generasi Wangi digelar pada Rabu (05/11). Konser tersebut memang ditujukan bagi para wanita yang pernah singgah dan berperan besar dalam perjalanan karir grup Band Slank. Melalui beragam lagu-lagu dari album lawasnya, Slank mengajak penonton untuk bernostalgia ke masa lalu. Didapuklah sejumlah wanita […]

Rating: 0 November 7, 2014 By administrator

Indah dan wangi, itulah kesan pertama terlintas kala konser Slank bertajuk Revolusi Bunga: Generasi Wangi digelar pada Rabu (05/11). Konser tersebut memang ditujukan bagi para wanita yang pernah singgah dan berperan besar dalam perjalanan karir grup Band Slank.

Melalui beragam lagu-lagu dari album lawasnya, Slank mengajak penonton untuk bernostalgia ke masa lalu. Didapuklah sejumlah wanita untuk berkolaborasi dengan beragam karakter mereka yang unik.

Tetangga Pak Gesang menjadi yang pertama dipilih karena keunikan mereka menyanyikan tembang-tembang lawas. Kolaborasi unik antara dua wanita ini dengan Slank tertuang di lagu “Kirimi Aku Bunga” dengan iringan Ukulele.

Kemudian Imel “Ten 2 Five” naik ke panggung membawakan lagu “Terbunuh Sepi” dengan syahdu. Suasana pun menjadi hening nan lirih. Selepas itu konser pun masih berlanjut dengan hadirnya nama-nama yang mungkin terdengar asing.

Sebut saja Windy. Seorang Sound Engineer yang dikenal Kaka kala di New York ini mampu menerima tantangan untuk tampil solo. “Anyer 10 Maret” yang notabene selalu diringi dengan Piano mampu dibawakan secara apik melalui Akordeon. Keraguan pun terbayar sudah.

Selanjutnya hadir Anindya yang mengiringi Slank melantunkan lagu “Jinna”. Lantunan nada melengking melalui saksofonnya mampu menghipnotis pengunjung sembali mengajak bernyanyi bersama. Selepasnya hadir Mia yang membawakan lagu “#1” dengan Biola. Sekali lagi pengunjung dihipnotis sembari menyaksikan video sang Bunda bersajak di tengah-tengah lagu.

Urutan wanita pun ditutup dengan sosok yang ambil andil besar dalam pandangan Slank terhadap politik. Oppie Andaresta naik ke panggung membawakan tembang kesayangan para penggemar, “Maafin” dan “Terlalu Manis,” yang diringi oleh reaksi gembira para penonton.

Sejenak, para wanita yang berkumpul di tengah pun diajak bersitirahat sembari Slank membawakan beberapa tembang lawas. Hingga akhirnya penonton dan para wanita dihimbau dengan “Kamu Harus Cepat Pulang” untuk mengakhiri Revolusi Bunga: Generasi Wangi.

Tags: generasi wangi, Konser Indonesia, konser slank, revolusi bunga