Slot Gacor MAXWIN

Selalu Membayar Kemenangan Anda

Uncategorized

InfoBogor » Warga Kota Bogor Dapat Tambahan Fasilitas Pedestrian

Warga Kota Bogor kini mendapat tambahan fasilitas berupa kenyamanan berjalan kaki, dengan dibukanya pedestrian tahap dua mulai dari Jalan Kapten Muslihat hingga Jalan Ir. Ir. H. Juanda depan Balaikota Bogor, Minggu.

Ratusan warga dari berbagai komunitas hari Minggu pagi turut menyambut dibukanya pedestrian sepanjang 535 meter dan lebar empat meter itu, yang diperuntukan untuk pejalan kaki, pesepeda, dan masyarakat yang berkebutuhan khusus (difabel) itu

“Kami menyambut gembira dengan adanya fasilitas untuk pejalan kaki dan pesepeda di Kota Bogor,” kata Iwan Muhammad Ridwan Ketua Oncom (Onthel community) Kota Bogor.

Iwan juga berharap kepada pemerintah Kota Bogor untuk memperbanyak sosialisasi kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu dan mengerti bahwa fungsi pedestrian hanya untuk pejalan kaki, pesepeda dan untuk masyarakat yang berkebutuhan khusus.

“Kita siap menjaga dan memelihara agar pedestrian yang telah dibangun tidak disalahgunakan,” kata Iwan.

Menurut dia, Pemkot Bogor juga perlu menyiapkan lokasi parkir sepeda dan tempat penitipan sepeda seperti di negara-negara Eropa.

“Kami juga berharap Pemerintah Kota Bogor mengeluarkan anjuran kepada seluruh instansi baik negeri dan swasta termasuk sekoloh agar membiasakan menggunakan sepeda ke tempat kerja dan sekolahnya agar pada hari -hari tertentu seperti hari Jumat.

Sementara itu Kepala Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Kota Bogor Suharto mengatakan, fasilitas Pendestrian tahap kedua merupakan lanjutan dari pendestrian tahap pertama yang merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan.

“Pedestrian tahap kedua dibangun sepanjang 535 meter mulai dari Jalan Kapten Muslihat hingga depan Hotel Salak Jalan Ir. H. Juanda, dengan lebar 4 meter dan menelan biaya Rp1,8 miliar,” jelasnya.

Direktur Bina Sistim Transportasi Perkotaan pada Kementerian Perhubungan Joko Sarsono mengatakan, pembangunan pedestrian di Kota Bogor yang dilakukan Kementerian Perhubungan untuk merealisasikan budaya masyarakat, yakni budaya saling menyapa, saling bekerja sama dan budaya saling tolong menolong.

“Ini hanya bagian kecil. Kita ingin mewujudkan program memanusiakan manusia, ” ujar Joko Sarsono saat menyerahkan pedestrian tahap ke dua kepada pemerintah Kota Bogor.

Joko menyebutkan, program ini untuk membangun suatu sistem transportasi berkelanjutan di Kota Bogor. “Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kota Bogor telah menjalain kerjasama yang baik, sehingga terciptalah program yang seperti ini. Kita akan terus mendukung untuk pembangunan pedestrian tahap-tahap berikutnya di tahun-tahun mendatang, “kata Joko.

Sementara itu Wali Kota Bogor Diani Budiarto mengatakan, pembangunan pedestrian merupakan bagian dari upaya pemerintah Kota Bogor dalam pembangunan insfratruktur yang berkelanjutan guna mewujudkan Bogor Layak Bagi Pejalan Kaki.

Namun Wali Kota berharap, tersedianya pedestrian harus diikuti oleh peran serta masyarakat dalam menjaga dan memelihara serta memanfaatkan fasilitas pejalan kaki, agar fasilitas tersebut tidak difungsikan selain dari kegiatan pejalan kaki dan orang-orang dengan berkebutuhan khusus.

Sumber: Antara Bogor