Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor, Jawa Barat, melantik dan mengambil sumpah 204 panitia pemungutan suara (PPS) untuk Pemilihan wali kota dan wakil wali kota 2013.
Agus menjelaskan, 204 anggota PPS tersebut akan bertugas di 68 kelurahan se Kota Bogor, dimana masing-masing kelurahan ada tiga PPS.
Sebelum melantik seluruh anggota PPS, KPU Kota Bogor juga sudah melantik 30 panitia pemilihan kecamatan (PPK) pada Rabu (13/6) lalu.
Menurut Agus, dengan dilantiknya seluruh anggota PPS tersebut, para PPS secara sah telah memiliki legalitas untuk melaksanakan seluruh tahapan pemilihan wali kota dan wakil wali kota di tingkat kelurahan.
“Anggota PPK dan PPS yang dilantik ini nantinya juga akan menjadi anggota PPK dan PPS untuk Pilpres 2014,” kata Agus.
Agus menambahkan, setelah pelantikan PPS dan PPK, tahapan pelaksanaan Pilwakot selanjutnya yakni pendaftaran pemantau Pemilu.
Selanjutnya penerimaan DP4 (data penduduk pemilih potensial Pemilu) dari Pemerintah Kota Bogor, pemutakhiran data pemilih dan penyusunan DPS, pengesahan DPS oleh PPS.
Setelah pengesahan oleh PPS, dilanjutkan perbaikan DPS, penyusunan dan penetapan DPT serta tahapan lainnya.
“Tahapan akan berlangsung hingga September hari pemilihan nanti,” kata Agus.
Pelantikan dan pengambilan sumpah PPS tersebut, juga disaksikan olah Wakil Wali Kota Bogor Achmat Ru’yat dan jajaran Muspida.
Wakil Wali Kota Bogor, Achmat Ru’yat dalam kata sambutannya mengharapkan tahapan pelaksanaan Pilwakot dapat berlangsung dengan lancar tanpa adanya gangguan berarti.
“Para PPS ini diharapkan mampu menunjukkan kinerja profesionalismenya dalam penyelenggaraan Pilwakot ini. Diharapkan pelaksanaan Pilwakot di Kota Bogor lancar, aman dan kondusif,” ujarnya.
Sumber: Antara Bogor