Slot Gacor MAXWIN

Selalu Membayar Kemenangan Anda

Uncategorized

BPLH Kota Bogor Mensosialisasikan Penilaian Adipura | InfoBogor

Menjelang penilaian Adipura tahap ke 2, Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kota Bogor mensosialisasikan penilaian Adipura kepada kepada Para Lurah, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), BUMD, Sekolah, dan Tim Penggeran PKK, di Gedung YPHB (Yayasan Persaudaraan Haji Bogor), Rabu (5/12/2012).

Sosialisasi yang dihadiri sekitar 300 peserta dibuka resmi Kepala BPLH Kota Bogor Lilis Sukartini, sekaligus menjadi nara sumber sosialisasi yang  menyampaikan paparan mengenai pelaksanaan dan evaluasi program Adipura Kota Bogor.

Dalam sosialisasi tersebut juga menghadirkan nara sumber Kepala Bidang Pembinaan dan Pengelolaan Sampah pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Bogor Deni Santoso mengenai masalah persampahan di Kota Bogor,  Kepala Bidang Pengendalian, Pencemaran, Lingkungan pada BPLH Anas S. Rasmana mengenai pemantauan, pengendalian, kualitas udara dan asam. Nara sumber lainnya yaitu Koordinator Pemantau Lingkungan Hidup SMK Wikrama Catur Budi Cahyono yang menyampaikan paparan mengenai Implementasi 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle)

Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Dampak Lingkungan pada BPLH Kota Bogor Shahlan Rasyidi mengatakan, maksud dan tujuan sosialisasi untuk memberikan pemahaman mengenai penilaian Adipura.   “ Ini merupakan sosialisasi yang kedua, menjelang penilaian Adipura yang kedua, “ kata Shahlan.

Diakui Shahlan, dalam penilaian pertama tim penilai Adipura masih menemukan beberapa kekekurangan yang harus diperbaiki, seperti Taman di Jalan Pajajaran, Drainase di Bantar Kemang dan Jalan Merdeka,  TPS (Tempat Penampungan Sampah) yang tidak tertutup, Penerapan 3R dilingkungan Sekolah,

Kebersihan dan penghijauan sekitar Pasar dan Terminal, Peningkatan sarana dan parasarana TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Sampah.

Sedangkan khusus dilingkungan Balaikota Bogor, kata Shahlan, sesuai saran dan masukan dari Tim Penilai Adipura,  TPS yang berada di belakang di Gedung DPRD dekat Gedung Kemuning Gading harus dipindahkan, kebersihan WC dan kambar mandi  perlu ditingkatkan, dan penambahan tong-tong sampah.

Sumber: Bogor News