Slot Gacor MAXWIN

Selalu Membayar Kemenangan Anda

Uncategorized

Tiga RS di Bogor Jadi Rujukan Tangani HIV/AIDS | InfoBogor

Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, menjadikan tiga rumah sakit sebagai rujukan menangani penderita HIV/AIDS. Sementara layanan pemulihan adiksi dapat dilakukan di LSM Yakita dan Peka.

“Layanan rujukan bisa dilakukan ke Rumah Sakit Marzoeki Mahdi, RS Karya Bhakti, dan RS Hermina,” kata Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Edgar Suratman di Bogor, Senin (3/12).

Ia menambahkan layanan juga diberikan beberapa Puskesmas di Bogor. Beberapa di antaranya Puskesmas Bogor Timur, Puskesmas Bogor Tengah, dan Puskesmas Kedung Badak.

Edgar Suratman yang juga Ketua Harian Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Daerah (KPAD) Kota Bogor itu menjelaskan peningkatan jumlah masyarakat berperilaku risiko terhadap epidemi HIV/AIDS karena beberapa faktor.

Menurutnya, Bogor merupakan kota terbuka dengan penduduk multietnis. Sementara berbagai informasi mudah tersebar, termasuk peredaran media pornografi yang berpengaruh pada pola perilaku negatif masyarakatnya. Contohnya, berganti pasangan, penyalahgunaan narkoba, dan bermunculannya tempat hiburan malam. Sehingga warga mudah mengakses transaksi seks berisiko.

Berdasarkan data KPAD Kota Bogor dari 2006 sampai 2012, kata dia, tercatat yang terjangkit HIV sebanyak 1.542 orang, dan AIDS sebanyak 949 orang. Sebanyak 65 orang meninggal dunia.

Ia menjelaskan, diketahuinya peningkatan penderita HIV/AIDS karena Kota Bogor pro-aktif memperbarui data sampai ke kelompok-kelompok berisiko. Oleh karena itu, program pencegahan menjadi keharusan untuk mencegah timbulnya infeksi baru.

Sejauh ini, kata dia, berdasarkan data KPAD prevalensi HIV/AIDS di Kota Bogor cukup tinggi.

“Sudah ditemukan penderita HIV/AIDS pada balita di Kota Bogor menunjukan penyebaran penyakit ini sudah masuk ke tingkat rumah tangga,” katanya.

Sumber: Metro TV